Sufi Dan Tasawuf
Perkembangan Sufi :
Kata sufi belum dikenal pada zaman Rasulullah SHOLLALLAHU ‘ALAIHI WASALLAM, para sahabatnya dan kaum tabi’in (generasi setelah sahabat). Kemudian setelah itu datang sekelompok orang zuhud (orang yang tidak terlalu memperhatikan dunia) yang menggunakan Shuf (baju dari kulit domba), maka merekapun dikenal dengan nama ini. Pendapat lain mengatakan bahwa istilah ini diambil dari kata Shufiya yang merupakan bahasa Yunani yang berarti hikmah. Pendapat lain mengatakan bahwa istilah ini diambil dari kata Ash-Shafaa’ (jernih dan suci) sebagaimana yang dikira oleh sebagian orang, namun pendapat ini batil dan salah. Karena jika kata ini ditambah dengan ya nisbah (يّ) akan menjadi (صَفَائِيّ) dan bukan (صُوفِيّ).
Tarekat-Tarekat Sufi:
Di antara tarekat-tarekat Sufi itu adalah Tiijaniyah (ini yang paling berbahaya), Qodiriyah, Naqsyabandiyah, Syadzaliyah, Rifa’iyah dan lain sebagainya. Dan ada di antara tarekat-tarekat ini yang sudah bubar, akan tetapi sekarang kita menemukan tarekat-tarekat lain yang tidak terlalu terkenal, dengan pengikut yang sangat sedikit sekali, di mana penyebarannya juga lambat (tapi tidak berarti bahwa tarekat itu tidak berbahaya).
Label: Golongan
0 Komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan pesan anda :
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda